Kementerian Pemuda dan Olahraga tahun depan akan menguji coba busana hijab khusus para atlet muslimah yang akan berlaga dalam Asian Games 2018. Sebagai tuan rumah ajang itu, Indonesia mendapat permintaan dari banyak negara untuk melakukan uji coba.
“Atas permintaan negara-negara Islam yang ingin atletnya tetap syar’i, kami akan melakukan uji coba kostum itu,” tutur Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, usai membuka Jakarta Islamic Fair 2015, di Senayan, Jakarta, Rabu 24 November 2015.
Menurut dia, penggunaan kostum sesuai syariat Islam oleh atlet menunjukkan bahwa olahraga dapat membendung diskriminasi. Sebab, selama ini kerap muncul persoalan dikriminasi terhadap atlet yang menggunakan busana hijab.
“Para atlet harus diberi kepercayaan untuk meredam sikap diskriminatif yang selama ini muncul. Dengan cara memodifikasi pakaian olahraga yang sudah ada, agar sesuai dengan syariat,” kata dia.
Nahrawi menambahkan, modifikasi kostum atlet harus disesuaikan dengan aturan dan kultur budaya yang berlaku. Selain itu, juga harus memperhatikan fleksibilitas para atlet.
“Misalnya, pemain sepak bola putri berhijab juga harus menggunakan celana pendek yang dirangkap pakai legging panjang. Tapi itu bisa dimodifikasi. Sama dengan yang perenang, itu pakaiannya harus disesuaikan agar tidak mengganggu jalannya perlombaan,” terang Nahrawi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar